Sebuah Kontemplasi Tentang Muharram

Berawal dari hijrah
Demi tersampaikannya dakwah
Langkah menuju lain buana
sebagai perubahan paradigma
Diplomasi dengan beberapa negara
agar Islam tersebar ke penjuru dunia

Merapah bersama bagaskara dan senja
Penuh cerca tanpa candala
Bekal optimisme tanpa putus asa
Hirap lara terganti harsa
Suara muslim pun membahana ke semesta

Rasulullah, sahabat dan umatnya
Pandang chandra sebagai penghitung angka
Seribu empat ratus empat puluh tiga
Hijriyah berganti mengikuti qomariah
Momen tepat tuk bermuhasabah

Tahun baru Islam umat muslim
Toleransi, perdamaian menjadi aspek penting
Berakhlak mulia agar hati tak mengering
Agama progresif, bergerak maju, tak mengenal musim
Agama yang rahmatan lil alamin

Gresik, Agustus 2021


Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *