Post Views: 26 Muharram Agung Tuhan bagai seniman agung, melukis dunia dengan penuh tanya dan makna bagi yang mengimaninya. Tuhan telah hidangkan sepotong cinta di setiap hamparan peristiwa. Tuhan pemurah, di Muharram Ia terima tobat Adam. Tuhan pengasih, di Muharram Ia selamatkan bahtera Nuh. Tuhan pemarah, di Muharram Ia tenggelamkan Firaun dan selamatkan Musa. Tuhan
Author: Kamim Tohari
Muharram yang kutunggu
Post Views: 24 Satu muharram Bulan penuh keistimewaan Bulan yang membawa keberkahan Membuka gerbang kehidupan baru Sungguh kehadiran ini sangat dinantikan Banyak cara mendapat keistimewaan ini Dengan bersedekah Meraih pahala abadi Dengan berpuasa Akan menaikkan derajat kita Aku berenung Lantas haruskah menyambut muharram dengan kemeriahan Atau kita harus berfikir tentang kematian Mengingat singkat nya perjalanan
Dia datang
Post Views: 25 Dia datang Bersama seluruh cahaya benderang Merasuk ke dalam jiwa-jiwa murni nan sepi Menangis haru atas sempat yang kembali terulang Dia datang Mendambakan tenang tanpa ledakan Diisi dengan tangan-tangan terangkat Yang menampung bisik-bisik indah tiada tercekat Dia datang Mengingatkan akan kenang tanpa kita disana Bagaimana Baginda Nabi berjuang bersama semua yang mempercayainya
Goresan Asa Muharram
Post Views: 18 Goresan narasi asa perenungan Tentang kualitas diri kita dan amalan Jangan sampai sesal mendatangi Ketika semua telah usai Harapan dilembar baru Tak terasa tahun demi tahun, terlewati begitu saja Membawa sebuah harapan Bagi kita yang terus mencari Selama masih ada waktu untuk berubah Kesempatan yang telah diberikan Semua tergantung pilihan Tidak ada
Muharram
Post Views: 19 Menepati hari harimu Aku merasakan hara biru kasih sayang Oh Muharram oh Muharram Bulan penuh cium kasih Memasuki nuansamu Meneteskan untaian doa-doa indah Beraroma syurgawi dari mulut-mulut mungil Kekasih para nabi Muharram… Padamu aku menemukan Kasih dan sayang nan tulus Izinkan aku menjadi bagian darimu Agar aku menjadi pribadi yang lebih baik
Kubuka Untukmu Muharram
Post Views: 22 Waktu ke waktu telah berlalu… Tercetak kisah candu dosa masa lalu… Kecerobohan,kelalaian,dan penyesalan terukir abadi bagai takdir tak membanah… Harapku buntu,terngiang pasrah di dalam batinku.. Di dunia yang sedang dibuai Mala petaka… Batasan jarak dan alihan waktu tak terarah… Ambil hikmah kecil ranah tanahpun tak terarah… Belajar memetik dari setitik bulan harapan..
Muharram Yang Agung
Post Views: 165 Ketika matahari terbenam di ujung tahun Dan malam mulai menyingkap gelap Adakah kau mendengar gemuruh bergelombang, Seperti ombak di laut tak pernah henti? Dengarkan di dalam hati…. Ayat-ayat ini terus saja berirama menyebrangi samudra Dan benua-benua membangun jiwa-jiwa letih untuk berdiri Merapatkan barisan menyambut Muharram yang agung Tidakkah kau dengar air mata
Muharram dan Waktu
Post Views: 27 Deret angka yang berjalan Meniti hari demi hari Melewati pergantian bulan Menuju perjumpaan yang dinanti Hadirmu telah ada sejak lama Namun mataku membuta Lamaku melalaikanmu Tanpa peduli betapa berharganya dirimu Harimu pun tiba Membangunkanku dari mimpi kosong Waktu yang terbuang Dan janji yang tak tertunaikan Kesempatan yang tak datang dua kali Memaksaku
Lembar Baru
Post Views: 32 Gelora kumandang azan fajar itu Iringan merdunya kokok ayam Tanda terang lembaran baru Angan menyapa bertemu muharram Kini… saudara… Kita kembali pada bulan Allah Hadiah maha kuasa pada dunia Kini… Saudara.. Kepala tegak di awalan hijriah Bentuk rasa suka cita pada pencipta Lembaran baru dibuka kembali Mari bersama kuatkan iman Kesabaran kunci
Larung Satu Suro
Post Views: 54 maka begitulah rute menapaki hamparan kertas putih dalam hening kian membisu, memagut tubuh sendiri memuasai seluruh asuh dari angkuh melafalkan keluhuran biarkan aku ziarah ke makammu, kiranya tungkaiku tak mampu lagi mengendus aroma tanah pun di dekap nyeri prihatin kujumpai kearifanmu pada pesisir segara aku menelusuri balasan: apakah mandung hitam dan empu