Setelah pertempuran selama beberapa hari, pasukan khusus Arab Saudi akhirnya berhasil memasuki area Masjidil Haram dan menguasai teras lantai satu. Para militan pun mundur ke dalam koridor masjid. Serangan terus dilancarkan sehingga membuat orang harus berlindung ke ruang bawah tanah Masjid. Pada saat itu juga beredar kabar bahwa Mohammed Abdullah al-Qahtani yang menyatakan dirinya sebagai Imam Mahdi dikabarkan mengalami luka berat, hal yang tidak mungkin terjadi jika ia memang Imam Mahdi yang sesungguhnya.
Pemerintah Arab Saudi meminta bantuan pasukan komando Prancis yang dikirim ke Arab Saudi untuk menjalankan misi rahasia untuk mengakhiri pendudukan Masjidil Haram oleh kelompok militan tersebut. Pasukan Prancis memompakan gas CS ke labirin di bagian bawah tanah Masjid. Gas tersebut meracuni semua orang yang ada di kawasan tersebut sehingga membuat banyak orang yang meninggal dan beberapa dari mereka berhasil selamat. Para militan yang bisa bertahan dari serangan gas tersebut akhirnya menyerahkan diri. Pada 4 Desember 1979, Masjidil Haram berhasil dibebaskan dari serangan Kelompok Militan Salafi.
Sebanyak 63 orang dieksekusi setelah peristiwa tersebut termasuk Juhayman al-Otaybi sementara yang lainnya dihukum penjara. Pihak berwenang juga menyebarkan foto jenazah Mohammed Abdullah al-Qahtani yang mengaku sebagai Imam Mahdi. Dari kejadian tersebut, tercatat ratusan orang meninggal dunia dan 1000 orang lebih menderita luka ringan hingga berat. Sebagian besar bagian Masjid rusak parah akibat serangan tersebut, namun hanya Ka’bah yang sama sekali tidak tersentuh satu proyektil peluru sekalipun dalam pertempuran tersebut. Ka’bah adalah rumah Allah SWT, dan hanya Allah SWT lah yang bisa melindunginya.
Sumber:
Melki, Eli. 2017. https://www.bbc.com/indonesia/majalah-42104690. Ketika Masjidil Haram Diduduki Sekelompok Kaum Militan Salafi. Jakarta: BBC. (Diakses pada 22 November 2019, Pukul 14.31 WIB)
Kompas.id. 2019. https://kompas.id/baca/arsip/2019/11/22/serangan-fajar-di-masjidil-haram. Serangan Fajar di Masjidil Haram. Jakarta: Kompas.id. (Diakses pada 22 November 2019, Pukul 14.43 WIB)
Aryono. 2017. https://historia.id/agama/articles/kudeta-berdarah-di-tanah-mekah-PyJNo. Kudeta Berdarah di Tanah Mekah. Jakarta: Historia. (Diakses pada 22 November 2019, Pukul 14.56 WIB)
Saputra, Ginanjar. 2018. https://www.solopos.com/catatan-peristiwa-dunia-hari-ini-20-november-1979-masjidil-haram-diserang-953697. Catatan Peristiwa Dunia Hari Ini: 20 November 1979, Masjidil Haram Diserang. Solo: Solopos.com (Diakses pada 22 November 2019, Pukul 15.03 WIB)
