Banyak orang yang memanfaatkan datangnya Bulan Ramadhan dengan memperbanyak ibadah, memohon ampunan, dan sebagainya dengan tujuan agar mendapatkan pahala yang berlimpah karena Bulan Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah. Tidak sedikit pula orang yang mempererat tali silaturahim mereka di bulan yang suci ini. Di bulan puasa seperti ini, pasti ada yang menawarkan acara bukber yaitu buka bersama.
Saya sendiri banyak menerima undangan acara bukber teman-teman. Ada teman-teman dari SD dan SMP yang menawarkan mengadakan acara bukber, sekaligus reuni katanya. Ada juga dari teman-teman SMA yang masih sering bertemu di sekolah. Walau begitu, acara bukber yang ini tetap ramai didatangi oleh teman-teman sebaya saya. Mungkin karena tidak ingin ketinggalan acara foto-foto bersama satu angkatan (hahaha). Dan ada juga undangan dari ekskul sekolah—kebetulan saya mengikuti ekskul tari saman—acara tersebut bernama “Bukber Eksance”. Eksance adalah kepanjangan dari Ekstrakurikuler Saman Dance. Ini adalah acara bukber favorit saya karena di acara ini saya bisa bertemu dengan kakak-kakak alumni juga yang sudah lama tidak bertemu.
Bukber eksance ini dihadiri oleh kakak alumni mulai angkatan satu sampai angkatan yang sekarang yaitu angkatan kesepuluh. Acara ini dimulai dari pukul 5 sore. Selagi menunggu waktu buka puasa, kita saling bertukar cerita ataupun saling bertanya kabar dengan senangnya sampai tidak sadar bahwa adzan maghrib sudah berkumandang. Untungnya makanan dan minuman sudah disebar sekitar jam 5.30, jadi kami tinggal membaca doa buka puasa dan membatalkan puasa bersama lalu dilanjutkan sholat maghrib.
Setelah sholat maghrib, acara dilanjutkan dengan game. Saya lupa nama game-nya tapi game-nya tidak membosankan! Cara bermainnya, ada 5 orang yang akan menyebutkan satu atau dua kata yang mempunyai 5 suku kata. Contohnya, kata tersebut adalah “panci meledak”, orang pertama menyebutkan “pan”, orang kedua menyebutkan “ci” dan seterusnya. Namun, 5 orang ini harus menyebutkan masing-masing suku kata dalam waktu yang bersamaan. Kami semua pun dibagi menjadi 6 kelompok, dan panitia acara yaitu angkatan kesepuluh, menjadi sang penyebut kata. Saat kata pertama diucap, semua kelompok bingung dengan kata yang diucapkan, terlebih kelompok saya, namun saat kata kedua diucapkan disertai dengan clue, semua kelompok mengacungkan tangannya karena berebutan ingin jawab dan itu membuat suasana menjadi berisik tapi seru! Sayangnya, kelompok saya tidak dapat menjawab satu katapun karena sudah direbut oleh kelompok lain…namun kami tetap semangat! Pantang menyerah! Dan sampailah pada kata keenam, kelompok saya tidak bisa masuk grand final karena tidak bisa mendapat skor. Namun kami tidak sedih karena ini acara membuat kebersamaan kami semakin erat!
Di penghujung acara, kami foto bersama. Disinilah kami benar-benar memanfaatkan momen karena sehabis foto kami semua akan pulang dan kemungkinan bisa bertemu lagi dengan kakak-kakak alumni harus menunggu bukber tahun depan. Di acara ini, kita foto bersama sama dari angkatan satu sampai sepuluh. Selanjutnya foto per angkatan dan dilanjutkan foto bebas. Tak terasa waktu sudah sampai jam 9 malam dan satu persatu pun dari kami pulang. Saya sendiripun baru pulang jam 9.30 malam karena menunggu gojek datang (kebetulan saya pesan gojek karena sudah malam). Sesampainya saya di rumah, saya langsung meminta foto-foto tadi karena itu akan menjadi salah satu kenangan kami selama satu hari kemarin yang penuh keseruan!
Oleh: Amalia Ghaisani
Dari: Srengseng, Jakarta barat
