Setetes Embun

Sepertinya semesta sedang berbahagia
Menampakkan biru muda pada warnanya
Semilir angin yang sepertinya dari surga
Menampar halus pada muka
Lalu aku duduk termenung di teras rumah
Lalu lalang pagi yang damaikan hati
Bisikan yang seperti mengingatkan
Bahwa karunia tuhan memang tak terkalahkan

Setetes embun,
Apakah dulu saat hijrah Sang Baginda
Kau meneteskan embun juga
Pada gersangnya padang pasir sana
Apakah kau semilirkan angin juga
Pada panasnya hawa disana
Tapi ternyata kau menjawab
Bahwa air dan anginmu
Tak melebihi damai yang beliau miliki

Bulan Dzulhijjah pertanda Idul Adha tiba
Bulan Muharram bulan yang penuh berkah
Mari sambut tahun baru hijriah dengan gembira
Jangan lupa untuk selalu rajin beribadah

Lantunan Dzikir Bergema di penjuru Dunia
Akhirnya datang tahun baru Hijriah
Semoga keluarga senantiasa mendapat perlindungan Tuhan
Alangkah baiknya menyambut tahun Hijriah dengan suka cita
Meski terpisah antara keluarga, saudara, dan teman


Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *