MERAJUT DIKSI DI BULAN MUHARRAM


Post Views: 30 “ MERAJUT DIKSI DI BULAN MUHARRAM” karya: Gina Malsah Paolina Untaian kalam yang tersirat dalam kitabNya Petikan makna diantara relung sabdaNya Semesta dan segala inci ciptaanNya Ketetapan ketepatan tersirat bak misteri Hitungan waktu yang berpijar pada bulan Pada angka-angka putaran jaman Detik,menit yang terukir disetiap balutan arloji Mengikis perlahan waktu berharga yang

KeagunganMu


Post Views: 24 Maha besar engkau, Yang telah menerbitkan kembali matahari pada hari ini, Memberikan kehangatan kepada bumi ini, Dan memberikan semangat kembali pada nafas hidupku, . Ya Allah, Ya Nur Yang maha pemberi cahaya untuk hambamu, Sinarilah setiap langkah hidupku, Disaat aku tersesat maupun lurus, . Ya Allah, Ya Gafur Sang Maha Pengampun, Aku

Sudah Baik-Baik Hari Ini?


Post Views: 17 “Hari apa ini?” Hari yang baik, Hari kemenangan Musa Hari mulia dengan Asyura di dalamnya “Apa Muharram bagimu?” Kemenangan atas Musa, namun tidak untuk ‘mereka’ Mereka yang ditunduk kepalanya pada kekerasan dan pelecehan paksa Mereka yang tidak merdeka dari kelaparan dan pengalaman ketubuhannya Sudah dua kali Muharram di bulan-bulan penuh corona ini

Cahaya Hari Muharram


Post Views: 23 Lampu memancarkan cahaya indah, tatkala matahari terbit dari ufuk timur. Di iringi suara takbir berkumandang yang kian menggema. Mari kita sambut hari Muharram dengan penuh sukacita. Semangat baru telah hadir di wajah para pemimpin. Cahaya Muharram janganlah sampai redup, cukup pandemi ini saja yg kabur. Kita senantiasa bersyukur tidak boleh takabur. Hari

Muharram yang Sudi Menemui Ku


Post Views: 19 00:01 Deru malam terdengar sunyi Kaki yang lunglai bersimpuh pada sajadah tua yang koyak Mata ku kosong Pikiran ku meraba banyak waktu yang berlalu Allah masih sudi mempertemukan ku dengan Muharram Ketika ku marah pada takdir Kau memberikan Muharram untuk menghapus dosa amarah Ketika ku putus asa menatap dosa-dosa Kau memberikan Muharram

SKETSA HIJRAH


Post Views: 24 Tak ada salahnya menoleh ke belakang Untuk tetap memandang lurus ke depan Mencoba memungut ibrah dari sebuah kisah Walau telah lima belas abad terpisah Bergegas berpikir dari termenung adalah hijrah Segera ingat dari alfa adalah hijrah Sigap berzikir ketika gundah adalah hijrah Kenapa menganggap susah jika semua itu bisa mudah Tak semua

Bulan peristiwa bulan istimewa


Post Views: 28 Darah dilarang tumpah Perang pantang dikobarkan Perdamaian wajib disiarkan Menghormati bulan keberkahan Kehadirannya membawa keutamaan Pintu ampunan terbuka lapang Berbagai amalan dianjurkan Mengawali tahun dengan kebaikan Bulan penuh peristiwa Taubat Adam Allah terima Derasnya banjir tak membinasakan Nuh beserta kaumnya diselamatkan Fir’aun gagal menangkap Musa Sulaiman dianugerahi kekayaan dan kuasa Yunus selamat

Kilauan Doa Muharam


Post Views: 24 Malam yang agung dan sunyi terasa menyelimuti Tangan menengadah memohon ampun Di bulan yang agung kami memanjatkan doa dan puji syukur Walau negeri ini masih belum terbenahi Walau hidup ini belum suci Namun, kami bertekad untuk hijrah melangkah ke tempat yang lebih tinggi Tinggalkan perbuatan yang terkutuk Untuk mencapai insan yang ramah

Muharram ku nanti


Post Views: 23 MUHARRAM KU NANTI Selamat datang wahai Muharram Bersyukur ku bisa jumpa kau lagi Meski kini sedang pandemi Namun kau tetap kunanti Kurenungkan dalam hati segala khilaf salahku selama ini Ku kuatkan tekad di hati Tuk berhijrah lebih baik lagi Ku inginkan di tahun baru Islam ini Tuk menjadi muslim sejati Sepenuh hati

Edendum Suro Ibu


Post Views: 27 ;semua ibu pada bulan itu, bertapa tengah malam. Mendoakan anak-anaknya. Oleh A. Nande* Pada wajah tahun baru, Ibu. Aku ingin tinggal di sela alismu Mencari bagaimana ikhlasmu sepanjang usiamu disana Lalu kubelah dadaku Menyimpan satu ikhlasmu dalam dada. Pada bibir waktu, Ibu. Aku ingin tinggal tenggelam dalam senyummu Mencari bagaimana bisa engkau