;semua ibu pada bulan itu, bertapa tengah malam. Mendoakan anak-anaknya.
Oleh A. Nande*
Pada wajah tahun baru, Ibu.
Aku ingin tinggal di sela alismu
Mencari bagaimana ikhlasmu sepanjang usiamu disana
Lalu kubelah dadaku
Menyimpan satu ikhlasmu dalam dada.
Pada bibir waktu, Ibu.
Aku ingin tinggal tenggelam dalam senyummu
Mencari bagaimana bisa engkau sebertahan ini menyembunyikan nyeri
Lalu kugincukan ke bibirku
Agar sepandaimu menguatkan raga jua rasa.
Pada Muharram kali ini, Ibu.
Aku ingin menjadi tanganmu
Yang kasar karena terlalu lembut memaafkan setiap ego.
Saat aku telah bernama lahir, aku tahu
Dulu di alam rahim
Aku ingin menjadi manusia hebat berkata-kata.
Jika seluruh juangmu tak dapat ditebus dengan apa
Dengan puisilah aku ingin berusaha, setidaknya.
Sumenep, 01 Muharram 2021
*Nama pena dari Muammanah Fauzi. Penulis berasal dari kota Sumenep, Madura. Sekarang ia aktif sebagai mahasiswi Uinsa Surabaya. Jurusan Sastra Arab.
