Syahrullah al-Asham

kulihat kupu-kupu melungsur ke pekarangan;
bersujud menjatuhkan kecup ke sepetak ladang
ada yang tetiba datang
ada yang beranjak pulang

kau terdiam di sela-sela lipatan kopiah dan sajadah,
bersembunyi di balik telukung mewah,
di gulungan tikar masjid dan musala
saat-saat manusia khusyuk beribadah.

galaku berkalung sepi; peperangan tak berbunyi
salam kulambungkan ke sidratulmuntaha
memajang bingkai-bingkai rencana suci
melansir amalan-amalan jariyah
di tugur kedap langit Hijriyah.
sesekali memanjatkan taubatan nasuha
memulai lagi perngembaraan suci iman mulia

di ujung temaram
burung-burung bertahamus ke sangkar tenun pelabuhan; mengerami desir sunyi Muharram.
anak-anak berarak menyiarkan solawat
menyucikan kota, jiwa, dan peradaban dengan khidmat.


Penulis

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *