“Muharram”
Ketika matahari terbenam diujung tahun
Dan malam mulai menyingkap gelap
Adahkah kau dengar gemuruh sujud bergelombang
Seperti ombak dilaut tak pernah henti
Dengarlah didalam hati
Ayat-ayat itu terus saja berirama menyebrangi samudra
Dan benua-benua membangunkan jiwa-jiwa letih untuk segera berdiri
Merapatkan barisan menyambut Muharram yang agung
Tidakkah kau dengar air mata Adam yang tumpah
Dan mengalirnya bah dibawah bahtera Nuh?
Tidakkah kau dengar untaian mutiara Dimata Yusuf yang berkilau dari dalam penjara?
Tinggalkan segala perbuatan tercela dan hina
Hingga kita bisa menjadi insan yang rendah
Menjadi insan yang mulia dan bijaksana