Dersik angin terdengar merdu
Membawa ketenangan ke segala penjuru
Kala itu aku sendiri
Satu persatu kumulai menyadari
Selama ini aku tak acuh
Dimana rasa syukurku
Dimana bentuk ketaatanku
Dan kini saatnya berbenah diri
Segala keinginan kupanjatkan
Segala harapan kuungkapkan
Sebelumnya sangat malas beribadah
Sebelumnya menyentuh mushaf pun tak pernah
Sebelumnya sholat tak pernah tuma’nimah
Namun kini ramadhan tiba
Selaksa bintang bersinar terang
Angin sejuk membawa kedamaian
Sang rembulan pun tersenyum menyambut ramadhan
Marhaban ya ramadhan
Kini waktu terisi oleh ibadah
Berdzikir tak pernah lelah
Keburukan-keburukan mulai ditinggalkan
Kebaikan kebaikan terus dilakukan
1 COMMENT
Weh mantap puisinya ???