Category: Puisi Ramadhan 2020

Post Views: 79 Tragedi Tabah Sembah Meluah sungguh meluah limpah Pada perlombaan kebaikan yang kau rancang Melapisi hati hati takwa Membenahi beribu salah akan dosa Kau datang membersamai cahaya Menerangi celah celah kehampaan Mengajak pembudidayaan akhlakulkarimah Sampai sampai para pendosa hebat bertaubat Mengoreksi kefanatikan dunia Lalu, berlabuh berlayar menuju muara sembah Kau mengajarkan tragedi keikhlasan

Post Views: 99 Demi masa Kini telah sampai padanya Kisah teduh dibulannya Demi merajut asa Bentala bersyahdu dengan nabastala Suar doa yang didengungkan Menggelorakan semangat perbaikan Demi cipta-Nya insan ramadhan Getaran sosial merasuk relung hati Menyambangi insan untuk berbagi Terlukiskan senyum berseri Maka, sampaikanlah pesan ini Hati kian terpupuk manis Sentuhan lembut tanpa egois Ramah

Post Views: 52 Asa Pendosa Jiwaku tak lagi bersama hasrat yang gundah Berkelana mencari makna dengan seribu alasan di atas doa yang dilangitkan Wahai penciptaku, bersama malam seribu kebaikan aku bersyukur di atas sajadah Masih dipertemukan dengan jalan yang mampu membawaku pada evaluasi jiwa dan raga Pintaku saat ini, Tuhan Semoga nikmat-Mu tak lagi kudustakan

Post Views: 38 Sang malam begitu cepat berlalu Sehingga mata ini terasa berat berinteraksi bersama cahaya Ku engahkan raga ini seraya gontai Tiada khilap ku tuturkan harapan Aku duduk di atas hamparan Bersama insan-insan tersayang Tegukan air menghangankanku dalam kebekuan Segera ku santap pangan yang terhidang Kemerduan suara adzan berkumandang Menandakan di mulainya melaksanakan shaum

Post Views: 61 Ibadah bukan tentang kepongahan dari sinaran untuk mulut yang menganga Padi-padi hampa tak membuat mereka kenyang Padi-padi bernas menyambut rivalitas Bercak-bercak hama melekati pundi-pundi amal merentang nestapa sampai ke akhirat Biarkan zarah yang sezarah bersembunyi dalam niat Pastikan biji ratap tertanam di akhir malam Tetiba pahala tak terduga terhimpun pada bulan penuh

Post Views: 163 Senandung kalam ilahi menyerukan semesta Lantunan dzikir bertabuh melaungkan doa Tabir ramadhan sibakkan sukacita Terbit kebaikan di rembulan nirmala Puasa laksana perisai berjejak Ada Tanpa noda fasik dan jahil berteriak Dekapkan Allah untuk masa depan yang abadi Bahkan bekal jua di kubur dan hari akhir nanti Wahai orang yang beriman Inilah sukma

Post Views: 80 Syukur dalam telaga kejujuran Sujud dalam kehanyutan tirai sajadah al-khair Teduh dalam rimbunan ayat-ayat penyeka dosa Terang dalam lentera sabda rumah Illahi Tenggelam dalam genangan do’a yang mengalir di hulu nadi Ku merintih berlinang tangis di kekelaman hati yang penuh durja Nafas pembuka hidayah pun menyeru deru di sudut taubatku Bergema alunan

Post Views: 26 Syukur dalam telaga kejujuran Sujud dalam kehanyutan tirai sajadah al-khair Teduh dalam rimbunan ayat-ayat penyeka dosa Terang dalam lentera sabda rumah Illahi Tenggelam dalam genangan do’a yang mengalir di hulu nadi Ku merintih berlinang tangis di kekelaman hati yang penuh durja Nafas pembuka hidayah pun menyeru deru di sudut taubatku Bergema alunan

Post Views: 100 Semakin banyak cerita mengiris Deretan lara rapi berbaris Dagangan yang belum juga laris Sedang anak di rumah lapar menangis Mata melihat, hati teriris Lupakan tabungan yang kian menipis Kantongi dulu sifat bengis Saatnya berbagi senyuman manis Mari tengok kanan kiri Terhampar luas kesempatan memberi Ramadhan sedang mencari Hati tulus menuju fitri

Post Views: 70 Rindu Ramadhan Oleh: DINI NURIS NURAINI Setahun yang kelam Saat diri merasa sudah tenggelam Jiwa-jiwa kembali bangkit Mendengar Ramadhan datang membawa terang Jiwa-jiwa yang bertualangan pun kembali pulang Menelusuri jejak-jejak yang sekiranya teduh untuk bersemayam Sungguh, dunia ini begitu memayahkan dan terasa sebagai beban Tuhan, kami tak sanggup membawanya sendirian Hati kami