Sang Bulan Suci
Daun bertebaran menyambut mentari.
Bintang jatuh tenggelam bersama rembulan.
Deretan gunung megah duduk membentuk pondasi.
Menyambut datangnya sang bulan suci, Ramadhan.
Bagaikan air terjun menerjang bebatuan.
Ramadhan datang memberi harapan.
Namun,ia pula yang memberi peringatan.
Kepada kami, para insan.
Bulan sabit menerangi bumi dengan tenang.
Layaknya kekasih saling menyayangi melebihi segalanya.
Begitu pula sang ramadhan datang.
Menitip ribuan amal dari-Nya dan kepada-Nya.
Bersabarlah wahai para insan.
Tahanlah nafsu dengan penuh kekuatan.
Berdoalah selalu di sepertiga malam.
Akan rahmat Maha Kuasa yang menghapus segala kelam.
Berbahagialah wahai para insan.
Saat tiba malam seribu bulan.
Hujan pahala turun bagi mereka yang beriman.
Menerangi para pendosa yang berharap ampunan Maha Rahman.
15 COMMENTS
Wah, keren puisinya kak!
Cara bikin puisi bagus kayak gini gimana ya kak? 🙂
Kerennnnnn
Wowooo
Greaat poem. I like it!
Mantul bang
Keren dik puisinya. Tingkat in lagi yaaad
Mantaappppp
Puisi sangat baik di bulan suci ramadhan ini
Kerennnn
Mashaallah
Awsome!
Mashaallah, keren kak puisinya!
Loveeee
Bagus kak puisinya